Cari Blog Ini

Kamis, 27 Januari 2011

Penyakit Vaskular


Ketika jantung berdenyut, ia memompa darah melalui sistim dari pembuluh-pembuluh darah yang disebut sistim peredaran darah. Pembuluh-pembuluh adalah tabung-tabung yang elastis yang membawa darah ke setiap bagian tubuh. Arteri-arteri membawa darah keluar dari jantung sementara vena-vena membalikannya ke jantung.
Penyakit vaskular termasuk segala kondisi yang mempengaruhi sistim peredaran darah anda. Ini mencakup dari penyakit-penyakit arteri-arteri, vena-vena dan pembuluh-pembuluh limfa anda sampai ke kekacauan-kekacauan darah yang mempengaruhi sirkulasi. Berikut adalah kondisi-kondisi yang masuk kategori penyakit vaskular.

Penyakit Arteri Peripheral

Seperti pembuluh-pembuluh darah jantung (arteri-arteri koroner), arteri-arteri peripheral anda (pembuluh-pembuluh darah diluar jantung anda) juga mungkin mengembangkan atherosclerosis, pembentukan dari endapan-endapan lemak dan kolesterol, yang disebut plaque, pada bagian dalam dinding-dinding. Melalui waktu, pembentukan menyempitkan arteri. Akhirnya arteri yang menyempit menyebabkan lebih sedikit darah yang mengalir dan kondisi yang disebut "iskemia" dapat terjadi. Iskemia adalah aliran darah yang tidak cukup ke jaringan tubuh.
  • Sumbatan pada arteri-arteri koroner dapat menyebabkan gejala-gejala nyeri dada (angina) atau serangan jantung.
  • Sumbatan pada arteri-arteri carotid (arteri-arteri yang mensuplai otak) dapat menjurus pada transient ischemic attack (TIA) atau stroke.
  • Sumbatan pada kaki-kaki dapat menjurus pada nyeri kaki atau kejang-kejang dengan aktivitas (kondisi yang disebut claudication), perubahan-perubahan pada warna kulit, luka-luka atau borok-borok dan perasaan letih pada kaki-kaki. Kehilangan total sirkulasi dapat menjurus pada gangrene dan kehilangan anggota tubuh.
  • Sumbatan pada arteri-arteri renal (arteri-arteri yang mensuplai ginjal-ginjal) dapat menyebabkan penyakit arteri renal (stenosis). Gejala-gejala termasuk hipertensi (tekanan darah tinggi) yang tidak terkontrol, gagal jantung dan fungsi ginjal yang abnormal.

Aneurysm

Aneurysm adalah penonjolan yang abnormal pada dinding pembuluh darah. Mereka dapat terbentuk pada segala pembuluh darah, namun mereka terjadi paling umum di aorta (aortic aneurysm) yang adalah pembuluh darah utama yang meninggalkan jantung. Dua tipe-tipe dari aortic aneurysm adalah:
Aneurysm-Aneurysm kecil umumnya tidak menunjukan ancaman. Bagaimanapun, satu berada pada risiko yang meningkat untuk:
  • Pembentukan atherosclerotic plaque (endapan-endapan lemak dan kalsium) ditempat aneurysm.
  • Bekuan (thrombus) mungkin terbentuk ditempat dan terlepas.
  • Meningkat dalam ukuran aneurysm, menyebabkannya menekan pada organ-organ lain, menyebabkan sakit/nyeri.
  • Pecahnya aneurysm - karena dinding arteri menipis pada tempat ini, ia adalah rentan dan mungkin pecah dibawah stres/tekanan. Pecah yang mendadak dari aortic aneurysm mungkin mengancam nyawa.

Penyakit Arteri Ginjal (Renal)

Penyakit arteri ginjal (renal) paling umum disebabkan oleh atherosclerosis dari arteri-arteri renal (liha diatas). Ia terjadi pada orang-orang dengan penyakit vaskular yang umum. Jarang, penyakit arteri renal dapat disebabkan oleh perkembangan jaringan abnormal congenital (hadir waktu lahir) yang membentuk arteri-arteri renal. Tipe penyakit arteri renal ini terjadi pada kelompok-kelompok umur yang lebih muda.

Raynaud's Phenomenon (Juga Disebut Penyakit Raynaud atau Sindrom Raynaud)

Raynaud's phenomenon terdiri dari kejang-kejang arteri-arteri kecil dari jari-jari tangan dan adakalanya jari-jari kaki, disebabkan oleh paparan pada dingin atau kegembiraan. Paparan-paparan pekerjaan tertentu membawa pada Raynaud's. Episode-episode menghasilkan kekurangan sementara dari suplai darah pada area, menyebabkan kulit tampak putih atau kebiruan dan dingin atau mati rasa. Pada beberapa kasus-kasus, gejala-gejala dari Raynaud's mungkin berhubungan dengan penyakit-penyakit yang mendasarinya (yaitu, lupus, rheumatoid arthritis, scleroderma).

Penyakit Buerger

Penyakit Buerger paling umum mempengaruhi arteri-arteri, vena-vena dan syaraf-syaraf berukuran kecil dan sedang. Meskipun penyebabnya tidak diketahui, ada hubungan yang kuat dengan penggunaan atau paparan tembakau. Arteri-arteri dari lengan-lengan dan kaki-kaki menjadi sempit atau tersumbat, meyebabkan kekurangan suplai darah (iskemia) pada jari-jari tangan, tangan-tangan, jari-jari kaki dan kaki-kaki. Nyeri terjadi pada lengan-lengan, tangan-tangan dan, lebih seringkali, kaki-kaki, bahkan waktu istirahat. Dengan beberapa sumbatan-sumbatan, jaringan mungkin mati (gangrene), memerlukan amputasi jari-jari tangan dan kaki.
Peradangan vena dekat permukaan dan gejala-gejala dari Raynaud's terjadi umumnya pada pasien-pasien dengan penyakit Buerger.

Penyakit Vena Peripheral

Vena-vena adalah tabung-tabung berongga yang lentur dengan kelopak-kelopak didalamnya yang disebut klep-klep. Ketika otot-otot anda berkontraksi, klep-klep terbuka dan darah bergerak melalui vena-vena. Ketika otot-otot anda mengendur, klep-klep menutup, mempertahankan darah mengalir dalam satu arah melalui vena-vena.
Jika klep-klep didalam vena-vena anda menjadi rusak, klep-klep mungkin tidak menutup sepenuhnya. Ini mengizinkan darah mengalir dalam dua arah. Ketika otot-otot anda mengendur, klep-klep didalam vena-vena yang rusak tidak akan mampu menahan darah. Ini dapat menyebabkan penyatuan darah atau pembengkakan pada vena-vena. Vena-vena ini menonjol dan tampak seperti tali-tali dibawah kulit. Darah mulai mengalir lebih perlahan melalui vena-vena, ia mungkin melekat pada sisi-sisi dinding-dinding pembuluh darah dan bekuan-bekuan darah dapat terbentuk.

Vena-Vena Varicose

Vena-vena Varicose adalah vena-vena yang menonjol, bengkak, warna ungu, seperti tali, yang terlihat tepat dibawah kulit anda, disebabkan oleh klep-klep yang rusak didalam vena-vena . Mereka lebih umum pada wanita-wanita daripada pada pria-pria dan seringkali beredar dalam keluarga-keluarga. Mereka dapat juga disebabkan oleh kehamilan, kelebihan berat badan yang sangat parah atau berdiri untuk periode-periode waktu yang lama. Gejala-gejala termasuk:
  • Vena-vena yang menonjol, membengkak, berwarna ungu, seperti tali yang terlihat dibawah kulit.
  • Vena-vena laba-laba - retakan-retakan kecil berwarna merah atau ungu pada lutut-lutut, betis-betis, atau paha-paha, yang disebabkan oleh kapiler-kapiler yang membengkak (pembuluh-pembuluh darah kecil).
  • Kaki-kaki yang sakit, menusuk dan membengkak pada malam hari.

Bekuan-Bekuan Darah Dalam Vena-Vena

Bekuan-bekuan darah pada vena-vena biasanya disebabkan oleh:
  • Istirahat di ranjang yang lama dan/atau kelumpuhan
  • Kerusakan pada vena-vena dari luka atau infeksi
  • Kerusakan pada klep-klep dalam vena, menyebabkan penumpukan dekat kelopak-kelopak klep
  • Kehamilan dan hormon-hormon (seperti estrogen atau pil-pil pencegah kehamilan)
  • Kekacauan-kekacauan genetik
  • Kondisi-kondisi yang menyebabkan aliran darah yang melambat atau darah yang lebih kental, seperti penyakit peradangan usus besar, gagal jantung congestive, atau tumor-tumor tertentu
Ada banyak tipe-tipe bekuan-bekuan darah yang dapat terjadi dalam vena-vena:
  • Deep vein thrombosis (DVT) adalah bekuan darah yang terjadi dalam vena yang dalam.
  • Pulmonary embolism adalah bekuan darah yang terlepas dari vena dan berjalan ke paru-paru.
  • Chronic venous insufficiency adalah bukan bekuan darah, namun kondisi yang terjadi ketika klep-klep vena yang rusak atau DVT menyebabkan penumpukan darah dan bengkak pada kaki-kaki untuk waktu yang lama. Jika tidak dikontrol, cairan akan bocor kedalam jaringan-jaringan sekeliling pada pergelangan-pergelangan kaki dan kaki-kaki, dan mungkin akhirnya menyebabkan penguraian kulit dan pemborokan.

Kekacauan-Kekacauan Pembekuan Darah

Kekacauan-kekacauan pembekuan darah adalah kondisi-kondisi yang membuat darah lebih mungkin untuk membentuk bekuan-bekuan darah pada arteri-arteri dan vena-vena. Kondisi-kondisi ini mungkin diwariskan/diturunkan (congenital, terjadi waktu kelahiran) atau diperoleh selama kehidupan dan termasuk:
  • Tingkat-tingkat yang naik dari faktor-faktor dalam darah yang menyebabkan darah untuk membeku/menggumpal (fibrinogen, factor 8, prothrombin).
  • Kekurangan protein-protein (antithrombin, protein C, protein S) antikoagulan (pengencer darah) alamiah
  • Jumlah-jumlah darah yang meningkat
  • Abnormal Fibrinolysis (penguraian dari fibrin)
  • Perubahan-perubahan abnormal pada lapisan dari pembuluh-pembuluh darah (endothelium)

Lymphedema

Sistim limfa adalah sistim peredaran yang termasuk jaringan yang luas dari pembuluh-pembuluh limfa dan nodul-nodul limfa. Sistim limfa membantu mengkoordinasikan fungsi sistim limfa untuk melindungi tubuh dari senyawa-senyawa asing.
Lymphedema adalah penumpukan cairan yang abnormal yang menyebabkan pembengkakan, paling sering pada lengan-lengan atau kaki-kaki. Lymphedema berkembang ketika pembuluh-pembuluh limfa atau nodul-nodul limfa hilang, terganggu, rusak atau diangkat/dikeluarkan.
Lymphedema primer adalah jarang dan disebabkan oleh ketidakhadiran dari pembuluh-pembuluh limfa tertentu saat kelahiran, atau ia mungkin disebabkan oleh kelainan-kelainan pada pembuluh-pembuluh limfa.
Lymphedema sekunder tejadi sebagai akibat dari sumbatan/rintangan atau interupsi yang merubah sistim limfa. Lymphedema sekunder dapat berkembang dari infesi, penyakit yang berbahaya, operasi, pembentukan jaringan parut, trauma, deep vein thrombosis (DVT), perawatan radiasi atau perawatan kanker lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar